Kamis, 16 Mei 2013

TIDUR DAN KESEHATAN


Setiap dari kita membutuhkan waktu beristirahat yang cukup setelah beraktivitas seharian dan salah satunya adalah menjaga waktu tidur yang cukup. Tidur adalah saat dimana tidak hanya fisik namun jiwa serta otak kita juga beristirahat. Waktu tidur yang sering dianjurkan adalah antara 4 ~ 6 jam.

Adapun manfaat tidur bagi kesehatan :

1.   Tidur membantu tubuh memperbaiki sel – sel tubuh yang rusak secara optimal.
Ketika dalam keadaan tidur, hormon pertumbuhan banyak diproduksi ( Zat – zat kimia : Interleukin 1, TNF / Tumor necrosis factor dll ) sehingga bisa meningkatkan daya tahan tubuh kita

2.   Tidur membantu menjaga stamina tubuh.
Dengan tidur yang cukup akan membuat tubuh lebih bugar karena stamina akan tetap terjaga untuk beraktivitas kembali.

3.   Tidur dapat mengurangi stress
Pendapat mayoritas para pakar psikologi dan kesehatan menyatakan bahwa dengan tidur stress yang dialami seseorang dapat dikurangi karena tidur dapat menyegarkan tubuh secara fisik dan mental.

4.   Tidur dapat meningkatkan kreativitas
Dengan tidur yang cukup maka otak terasa lebih segar dan siap untuk bekerja  keras kembali. Selain tidur juga memperkuat komponen emosional dari memori.      

5.  Tidur dapat meningkatkan Konsentrasi
Dengan tidur dapat meningkatkan daya ingat otak. Saat tertidur otak tetap melakukan aktivitas yang disebut konsolidasi yaitu berupa aktivitas mengingat. Kesegaran pikiran dan dan kebugaran tubuh secara keseluruhan akan meningkatkan konsentrasi dalam beraktivitas.

6.   Tidur dapat memperpanjang usia
Tidur yang cukup merupakan salah satu elemen dalam alur pola hidup yang sehat dimana dapat memperpanjang Usia.

Harap diperhatikan juga untuk posisi tidur yang benar dapat  melindungi tulang belakang sehingga tubuh dapat beristirahat secara efektif sedangkan bila posisi tidur yang salah akan berdampak buruk pada kesehatan seperti masalah pada tulang belakang yang beakibat , nyeri leher, sakit punggung dan sakit kepala. Beberapa posisi tidur yang dianjurkan diantaranya :

a.   Posisi Miring
Tidak hanya nyaman tidur dengan posisi miring yang tepat adalah pinggul serta lutut ditekuk sekitar 45 derajat, anda memerlukan bantal dibawah leher serta keadaan wajah dan kepala berada dalam posisi proporsional.

b.  Posisi Terlentang
Posisi tidur terlentang memerlukan dukungan bantal yang tepat, bisa dengan menambahkan bantal dibawah lutut supaya pinggul lebih fleksibel sehingga lutut dapat menanggung tekanan dari sendi sacroiliac dan tulang belakang lumbar.

Sedangkan beberapa hal dalam tidur yang kurang dianjurkan adalah :

a.   Posisi Tengkurap
Tidur pada posisi tengkurap dapat membuat anda harus memalingkan wajah pada salah satu sisi sehingga membuat respon peregangan panjang pada ligament dan berakibat deformitas ligament plastic serta kerusakan pada system tulang belakang.

b.  Tidur dengan bantal yang terlalu besar
Tidur dengan bantal yang terlalu besar dapat menyebabakan posisi kepala agak maju karena deformitas plastic dan hal ini dapat mengurangi asupan oksigen bagi tubuh yang berimbas ke Paru – paru. Dan hal ini akan mengakibatkan sleep apnea atau tidur mendengkur.

c.   Tidur dengan posisi kepala yang terlalu maju.
Hal ini dapat mengakibatkan sembelit pada system pencernaan, sindrom iritasi usu besar dan kesulitan dalam penyerapan nutrisi (CT).

Semoga hal ini dapat menjadi wawasan bagi anda dan tetap jaga selalu kesehatan anda.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar